Kota Bandung - Dra. Yuti Regawati selaku Ketua Darma Wanita Persatuan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Jawa Barat, mengatakan bahwa Pelaksanaan Peringatan Hari Ibu untuk mengingatkan kita tentang perjuangan kaum perempuan Indonesia.
"Makna Hari Ibu harus bisa menjadi sebuah momentum kebangkitan bangsa. penggalangan rasa persatuan dan kesatuan serta gerak perjuangan perempuan yang tidak dapat dipisahkan dari sejarah bangsa indonesia," Ucap Yuti saat memberikan Peringatan Hari Ibu yang diselenggarakan oleh Kawargian Abah Alam di Aula RINDAM III Siliwangi, Minggu (22/12/19).
Sapta Julianto Dasuki dalam sambutannya menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Jawa Barat telah meluncurkan Kebijakan Program "SEKOPER CINTA" Sekolah Perempuan Capai Cita Cita, sebagai wadah bertukar pikiran pengetahuan dan pengalaman, serta meningkatkan kualitas perempuan.
"Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil pernah mengatakan Pemberdayaan Perempuan yang dilakukan oleh SEKOPER CINTA merupakan upaya untuk mewujudkan kesetaraan peran, akses partisipasi, kontrol dan manfaat antara perempuan dan laki-laki di semua bidang," Ungkap Sapta.
Seperti diketahui SEKOPER CINTA merupakan sebuah program untuk penguatan ibu-ibu yang sudah menikah, karena yang sudah keluarga tidak ada sekolah nya, maka Pemerintah Provinsi Jawa Barat membuat sekolah perempuan 60 persen ilmu keluarga yang tidak sederhana.
Kegiatan Peringatan Hari Ibu tersebut di buka oleh Sapta Julianto Dasuki, Sekretaris Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Jawa Barat yang dihadiri oleh Perwakilan Kodam III Siliwangi, Perwakilan Kapolda Jabar, Perempuan Bandung Bersatu (PBB). (GL)
Tags
Daerah